Pekalongan //kowarkanews.com – Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah (OPSHID) kembali melaksanakan program sosial unggulannya berupa pembangunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu, minggu 11/09/25. Tahun ini, penerima manfaat adalah Sutiharti (48), seorang janda dengan satu anak yang tinggal di Desa Karyomukti, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan.
Sutiharti sehari-hari bekerja sebagai buruh matun di sawah milik tetangganya dengan penghasilan tidak menentu. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, ia juga mengandalkan bantuan pemerintah desa seperti PKH dan BLT. Kondisi rumah yang ia tempati saat ini sudah sangat memprihatinkan dan rawan ambruk, sehingga dinilai layak untuk mendapat prioritas bantuan.
Ketua Panitia OPSHID, Rohadi, menyampaikan bahwa pembangunan rumah ini merupakan bentuk syukur sekaligus peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97.
“Tahun sebelumnya OPSHID membangun rumah bagi Nenek Suparti di Desa Watu Gajah, dan tahun ini masih di Kecamatan Kesesi, tepatnya di Desa Karyomukti. Ini adalah wujud kecintaan kami pada bangsa Indonesia,” ujarnya.
Rohadi menambahkan, proses pembangunan akan dimulai dengan pembongkaran rumah pada Minggu, 14 September 2025, dan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pada 20 September 2025. Target pembangunan diperkirakan selesai dalam waktu satu bulan.
Sementara itu, Kepala Desa Karyomukti, Nur Wasis, menyampaikan apresiasi kepada OPSHID atas kepeduliannya terhadap warganya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah yang telah membantu warga kami. Pemerintah desa juga akan ikut serta mendukung dan membantu agar pembangunan rumah Ibu Sutiharti ini berjalan lancar,” tuturnya.
Program sosial tahunan OPSHID ini diharapkan dapat terus berjalan dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat kurang mampu di berbagai daerah. (Aziz)
